Sekilas Tentang SPARTAN

SPARTAN
(SUKARELAWAN PERJUANGAN RAKYAT UNTUK PEMBEBASAN TANAH AIR)

Sukarelawan Perjuangan Rakyat untuk Pembebasan Tanah Air (SPARTAN) merupakan organisasi yang menghimpun relawan seluruh aktivis/pejuang kerakyatan, yang juga adalah masyarakat biasa, petani, pekerja/buruh, mahasiswa, seniman, penulis, pegawai, wiraswasta, tokoh agama dll.
Keanggotaan SPARTAN bersifat terbuka dan demokratis (egaliter), yaitu tidak dibatasi oleh usia, jenis kelamin, agama, etnis, dan strata sosial.
Maksud dibentuknya organisasi SPARTAN adalah untuk mengawal proses pemilihan umum 2009, baik Pemilu Legeslatif maupun Pemilihan Presiden khususnya, dan keseluruhan proses politik umum, agar berjalan sesuai kehendak rakyat menuju satu perubahan ekonomi, politik serta sosial budaya dengan target bangsa Indonesia memiliki landasan serta identitas sebagai sebuah bangsa yang mandiri, demokratik serta modern.
Pemilu, dalam sistem politik liberal, merupakan satu-satunya mekanisme politik legal bagi rakyat untuk merebut kekuasaan politik, maka bagi rakyat yang sadar harus membangun partainya sendiri atau bersatu dengan partai lain selama tidak melanggar prinsip-prinsip garis politik dalam bentuk program perjuangan yang mengabdi kepada kepentingan rakyat, berlandaskan persoalan pokok dan mendesak yang harus segera diselesaikan.
Rakyat Indonesia haruslah terlibat aktif, kritis, partisipasif dalam proses Pemilu, tidak semata-mata menjadi pemilih pasif, tetapi partisipasi rakyat harus ditujukan untuk mengontrol proses Pemilu, dengan melakukan kampanye, pengorganisiran massa, menggalang sekutu, serta memimpin massa agar memilih partai politik dengan calon legeslatifnya maupun calon presiden yang memiliki garis politik serta program politik yang mengabdi sepenuhnya bagi kepentingan rakyat Indonesia.
Pemilu yang dilaksanakan selama lima tahun sekali, bisa dimaknai bagi rakyat sebagai penyerahan nasib hidupnya selama lima tahun, sangat wajar jika rakyat berdaulat untuk memilih para wakilnya, agar wakil yang dipilih benar-benar memperjuangkan apa yang menjadi kehendak rakyat, serta mendorong maju para wakilnya melalui program serta mengawal maupun mengawasi dengan gerakan massa ekstra parlementer.